Judul : Kepunahan Masal Pertama Pada akhir Paleozoikum
link : Kepunahan Masal Pertama Pada akhir Paleozoikum
Kepunahan Masal Pertama Pada akhir Paleozoikum
Peristiwa kepunahan besar-besaran pada tahap pertama dari beberapa jenis kehidupan yang terjdi pada akhir zaman perm, merupakan tanda berakhirnya Masa Paleozoikum dan awal Masa Mesozoikum. Jenis kehidupan yang punah terdiri dari : Trilobita, Graptolita dan ikan-ikan yang berprisai.
Masa Mesozoikum (Masa Kehidupan Tengah) : 245 juta-65 juta tahun lalu. Masa ini adalah masa berkembangnya hewan reptilia, khususnya Dinosaurus serta berkembangnya amonit dan tumbuhan berbiji purba. Masa ini dibagi menjadi tiga zaman : Trias, Jura dan Kapur
a. Zaman Trias (245 juta-208 juta tahun lalu)
Pada zaman ini, Dinosurus dan reptilia laut berukuran besar mulai muncul pertama kali. amonit semakin umum, sedangkan gastropoda dan bivalvia semakin meningkat. cynodont, sejenis reptilia mirip mamalia pemakan daging mulai berkembang. Mamalia pertama mulai muncul dan reptilia air semakin banyak seperti penyu dan kura-kura. Jenis tumbuhan cycad (mirip palem) dan konifer mulai menyebar. Pada zaman ini benua Pangea bergerak ke utara dan membentuk gurun. lapisan es dibagian selatan mencair dan celah-celah mulai terbentuk di Pangea.
b. Zaman Jura (208 juta-145 juta tahun lalu)
Zaman jura adalah zaman kejayaan Dinosaurus yang menguasai daratan, sedangkan lautan dikuasai reptilia laut seperti Ichthyosaurus dan Plesiosaurus, sedangkan di angkasa dikuasai reptilia terbang seperti Pterosaurus serta Pterodactyl. Burung sejati pertama (Archaeopteryx) mulai muncul. Berbagai je nis buaya mulai berkembang, sedangkan Amonitdan Belemnit menjadi sangat umum. Tumbuhan Ginko, Benetit dan Sequoiamelimpah dan konifer menjadi umum. Pada zaman ini benua Pangea terpecah, dimana Amerika Utara terpisah dari afrika, sementara Amerika Selatan melepaskan diri dari antartika dan australia. di Indonesia pernah ditemukan fosil gigi Ichthyosaurus di pulau seram (yang dahulunya masih berupa lautan), yaitu sejenis reptil laut yang hidup sezaman dengan Dinosaurus.
Gambar Perbandingan ukuran tubuh beberapa jenis dinosaurus, manusia dan gajah.
d. Zaman Kapur (145 jta-65 juta tahun lalu)
Zaman ini merupakan puncak kejayaan Dinosaurus raksasa dan reptilia terbang. Mamalia dan tumbuhan berbunga mulai berkembang menjadi berbagai ragam dan bentuk. mamalia ber-plasenta mulai muncul pertama kali. saat itu iklim sedang mulai muncul. Pada zaman ini India terlepas jauh dari Afrika dan bergerak menuju Asia.
Kepunahan Masal Kedua Pada akhir Zaman Kapur
Peristiwa kepunahan besar-besaran tahap kedua yang terjadi pada akhir Zaman Kapur (65 juta tahun lalu) merupakan tand berakhirnya Masa Mesozoikum, sekaligus awal mula Masa Kenozoikum. Jenis-jenis kehidupan yang punah meliputi : Dinosaurus, Pterosaurus, Ichthyosaurus, Plesiosaurus dan kelompok binatang moluska (Amonit dan Belemnit) serta sebagian besar Brakiopoda. teori yang menerangkan penyebab tentang Kepunahan Masal ini banyak, diantaranya adalah teori tentang jatuhnya meteorit raksasa yang membentur bumi dengan benturan sangat dahsyatnya. Benturan meteorit ini menimbulkan panas dan kebakaran sehingga terjadi penguapan besar-besaran yang menghasilkan asap dan awan tebal. awan tebal ini menghalangi sinar matahari sehingga terjadi pendinginan global dan penipisan oksigen yang mengakibatkan sebagian tumbuhan, hewan pemakan tumbuhan dan hewan pemakan daging juga mati. dinosaurus yang merupakan hewan berdarah panas tidak mampu bertahan hidup pada iklim seperti itu dan akhirnya punah.
Gambar Ilustrasi Meteor yang jatuh ke Bumi dan menyebabkan kepunahan pada akhir Zaman Kapur
4. Masa Kenozoikum (Masa Kehidupan Baru) : 65 juta tahun lalu - sekarang)
Masa Kenozoikum merupkan masa perkembangan mamalia dan tumbuhan berbiji modern. Masa ini dibagi dua yaitu Zaman Tersier dan Zaman Kuarter. Pada zaman Tersier dan Kuarter ini pemunculan dan kepunahan hewan serta tumbuhan saling berganti seiring dengan perubahan iklim global.
a. Zaman Tersier (65 juta-1,7 juta tahun lalu)
Zaman ini merupakan zaman perkembangan mamalia dibelahan dunia yang lain, akan tetapi tidak demikian halnya di Indonesia karena pada zaman ini sebagian kepulauan Indonesia baru terbentuk. Oleh karena itu fosil-fosil yang dijumpai di Indonesia sebagian besar merupakan fosil hewan laut terutama moluska dn foraminifera. Zaman ini dibagi menjadi beberapa kala yaitu :
· Kala Palosen (65 juta- 56,5 juta tahun lalu), kala ini merupakan awal kemunculan hewan mamalia pemakan rumput, primata, burung dan dicoaster. Kala ini ditandai oleh kegiatan magma yang sanagt intensif, susut laut yang besar dan hujan meteorit.
· Kala Eosen (56,5 juta-35,5 juta tahun lalu), pada Kala Eosen ini mamalia mulai berkembang dengan baik, seperti kuda, binatang pengerat (Rodent) dan nenek moyang hewan modern seperti unta, badak, termasuk hiu raksasa (Basilosaurus) dan burung raksasa (Diatryma). Pecahnya Benua Pangea ditandai oleh pergerakan lempeng yaitu benua afrika menabrak Benua Eropa membentuk Alpen, India menabrak Asia membentuk Himalaya.
· Kala Oligosen (35,5juta -23,5 juta tahun lalu), pada kala ini mamalia semakin bertambah besar ukurannya. Mamalia modern termasuk gajah pertama muncul. Nenek moyang kucing, Aanjing dan beruang mulai berkembang. Kehidupan laut ditandai dengan munculnya hewan jenis baru seperti kepiting, kerang dan siput. Iklim mendingin, hutan berkurang namun padang rumput meluas disertai dengan pesatnya perkembangan hewan pemakan rumput.
· Kala Miosen (23,5 juta-5,2 juta tahun lalu), kala ini dicirikan oleh padang rumput semakin meluas, oleh karena ini mamalia pemakan rumput berkembang semakin pesat. Kala ini dicirikan oleh munculnya Homonoid (proconsul), lembu, domba dan monyet.
· Kala Pliosen (5,2 juta-1,7 juta tahun lalu), pada kala ini muncul hominid yang pertama. Fosil-fosil penciri Kala Pliosen yang ditemukan di Indonesia secara adalah dari kelompok moluska dan foraminifera.
b. Zaman Kuarter (1,7 juta tahun lalu – sekarang)
Pada Zaman Kuarter dibelahan dunia dikenal sebagai zaman perkembangan manusia, sedangkan di Indonesia disamping berkembangnya mnusia berkembang juga mamalia. Zaman ini dibagi menjadi dua kala yaitu :
v Kala Plistosen (1,7 juta tahun –10 ribu tahun lalu), mamalia yang berkembang pada kala ini mempunyai ragam bentuk yang spektakuler, seperti Mammoth, Mastodon, Smilodon (harimau bergigi pedang), Megatherium (kukang tanah raksasa), Beruang Gua, dan lain sebagainya. Kala ini merupakan zaman es terbesar karena ada lima kali pristiwa glasiasi.
v Kala Holosen (10 ribu tahun lalu-sekarang), pada kala ini manusia modern mulai berkembang.
Demikianlah Artikel Kepunahan Masal Pertama Pada akhir Paleozoikum
Sekianlah artikel Kepunahan Masal Pertama Pada akhir Paleozoikum kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Kepunahan Masal Pertama Pada akhir Paleozoikum dengan alamat link https://sebuahteknologi.blogspot.com/2015/12/kepunahan-masal-pertama-pada-akhir_29.html