Judul : Pengertian Penguat Operasional Op-Amp
link : Pengertian Penguat Operasional Op-Amp
Pengertian Penguat Operasional Op-Amp
Penguat Operasional (Op-Amp)
Penguat operasional atau Op-Amp adalah rangkaian elektronik yang dirancang atau dikemas khusus sehingga dengan menambahkan komponen luar sedikit saja sudah dapat dipakai untuk berbagai keperluan. Rangkaian elektronik ini mempunyai kelebihan antara lain mempunyai dimensi kecil, sumber catu daya kecil, dan mudah dalam pemakaian. Beberapa penggunaan Op-Amp pada masa kini adalah di bidang-bidang pengendalian, komunikasi, sumber catu daya, komputer dll. Op-Amp mempunyai lima terminal dasar, yaitu:
Penguat operasional atau Op-Amp adalah rangkaian elektronik yang dirancang atau dikemas khusus sehingga dengan menambahkan komponen luar sedikit saja sudah dapat dipakai untuk berbagai keperluan. Rangkaian elektronik ini mempunyai kelebihan antara lain mempunyai dimensi kecil, sumber catu daya kecil, dan mudah dalam pemakaian. Beberapa penggunaan Op-Amp pada masa kini adalah di bidang-bidang pengendalian, komunikasi, sumber catu daya, komputer dll. Op-Amp mempunyai lima terminal dasar, yaitu:
- Dua terminal suplai daya.
- Dua terminal isyarat masukan.
- Satu terminal keluaran.
- Beda tegangan antara terminal masukan inverting (-) dan terminal non-inverting (+) pada rangkaian Op-Amp dengan umpan balik, Ed = 0 Volt.
- Arus yang dialirkan oleh terminal masukan inverting (-) atau terminal masukan non-inverting (+) dapat diabaikan.
Op-amp ideal
Op-amp pada dasarnya adalah sebuah differential amplifier (penguat diferensial) yang memiliki dua masukan. Input (masukan) op-amp ada yang dinamakan input inverting dan non-inverting. Op-amp ideal memiliki open loop gain (penguatan loop terbuka) yang tak terhingga besarnya. Seperti misalnya op-amp LM741 yang sering digunakan oleh banyak praktisi elektronika, memiliki karakteristik tipikal open loop gain sebesar 104 ~ 105. Penguatan yang sebesar ini membuat op-amp menjadi tidak stabil, dan penguatannya menjadi tidak terukur (infinite). Disinilah peran rangkaian negative feedback (umpanbalik negatif) diperlukan, sehingga op-amp dapat dirangkai menjadi aplikasi dengan nilai penguatan yang terukur (finite).
Impedasi input op-amp ideal mestinya adalah tak terhingga, sehingga mestinya arus input pada tiap masukannya adalah 0. Sebagai perbandingan praktis, op-amp LM741 memiliki impedansi input Zin = 106 Ohm. Nilai impedansi ini masih relatif sangat besar sehingga arus input op-amp LM741 mestinya sangat kecil.
Demikianlah Artikel Pengertian Penguat Operasional Op-Amp
Sekianlah artikel Pengertian Penguat Operasional Op-Amp kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Pengertian Penguat Operasional Op-Amp dengan alamat link https://sebuahteknologi.blogspot.com/2014/10/pengertian-penguat-operasional-op-amp.html