Judul : Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam Pada Masa Muawiyah
link : Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam Pada Masa Muawiyah
Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam Pada Masa Muawiyah
Perkembangan Ilmu Pengetahuan Masa Muawiyah
Ilmu yang tumbuh pada masa pemerintahan Khalifah Muawiyah antara lain sebagai berikut :
- Ilmu Arsitektur, seni bangunan (arsitektur) pada zaman Muawiyah bertumpu pada bangunan sipil berupa kota-kota dan bangunan agama seperti masjid. Pada masa Walid dibangun pula masjid agung yang terkenal dengan "Masjid Damaskus" dengan arsitektur Abu Ubaidah bin Jarrah. Masjid ini memiliki 68 pilar dilengkapi dinding yang berukir indah.
- Ilmu Bahasa dan Sastra, pada abad IX M Bahasa Arab sudah menjadi bahasa resmi pada pemerintahan daulah Muawiyah. Tokoh yang menonjol pada jaman ini adalah Ali al-Qali serta sastrawan terkenal yaitu Abu Amr ibnu Muhammad ibnu Abdur Rabbih
- Ilmu Qiraat, yaitu ilmu yang membahas cara membaca lafal-lafal Al-Quran yang baik dan benar. Tokoh yang terkenal adalah Abu Amr al-Dani, Usman ibnu Said yang berhasil menulis 120 buku, diantaranya al-Amuqni 'uwa al-Taisir.
- Ilmu Filsafat, pada masa al-Nashir telah berkembang ilmu filsafat dan ilmu ini berkembang pada masa al-Mustanshir. Ulama yang terkenal adalah Muhammad ibnu Abdillah ibnu Misarrah al-Bathini.
- Ilmu Astronomi, pada masa Muawiyah telah berkembang ilmu astronomi adapun ulama yang terkenal pada bidang ini adalah Abu al-Qasim, Abbas ibnu Farnas
- Ilmu Kedokteran, dokter-dokter yang terkenal pada masa ini adalah Ahmad ibnu Ilyas al-Qurthubi dan al-Harrari yang hidup pada masa Khalifah Muhammad I, Yahya ibnu Ishaq pada masa Abdullah ibnu Munzir yang kemudian diangkat menjadi menteri oleh an-Nashir. Selain itu adalah Abu al-Qasim al-Zahrawi yang di barat dikenal sebagai Abulcasis, ia dikenal sebagai dokter bedah, perintis ilmu penyakit telinga dan pelopor ilmu penyakit kulit. Karyanya yang terkenal adalah at-Tashrif li man Ajaza 'an at-Ta'lif.
- Ilmu Sejarah, kegemaran mempelajari ilmu hadits menumbuhkan kecenderungan untuk menekuhi sejarah. Aktivitas pengumpulan hadits menghasilkan minat untuk menghimpun kisah Rasulullah SAW yang tahap berikutnya melahirkan usaha ke arah penulisan sejarah. Ulama yang terkenal di bidang ini adalah Abu Marwan, Abdul Malik ibnu Habib yang wafat pada tahun 238 H/852 M
Sekian postingan kali ini, semoga bermanfaat ...
Demikianlah Artikel Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam Pada Masa Muawiyah
Sekianlah artikel Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam Pada Masa Muawiyah kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam Pada Masa Muawiyah dengan alamat link https://sebuahteknologi.blogspot.com/2014/05/perkembangan-ilmu-pengetahuan-islam.html