Judul : IPA Organisasi Kehidupan
link : IPA Organisasi Kehidupan
IPA Organisasi Kehidupan
Organisasi Kehidupan
A. Pengertian
Organisasi kehidupan merupakan urutan unit kehidupan yaitu mulai dari sel,jaringan,organ,sistem organ dan Organisme. Sel yang berkumpul akan menjadi jaringan dan banyak jaringan akan menjadi organ, setelah organ saling terhubung akan membentuk sistem organ dan kemudian akan membentuk organisme.
B. Sel
Sel adalah bagian terkecil dari sebuah jaringan, cobalah kamu amati sebuah rumah yang terbuat dari semen dan batu bata yang banyak dan anggaplah sel itu adalah satu batu bata saja. Sel tidak dapat diamati langsung tetapi harus menggunakan alat bantu seperti mikroskop karena ukurannya sangat kecil dan tidak bisa dilihat dengan mata langsung, ada juga makhluk hidup yang hidup hanya dengan satu sel makhluk tersebut disebut uniseluler, yang termasuk hewan uniseluler adalah amoeba, Paramecium, Euglena, dan ganggang hijau-biru. Hewan yang ber sel satau tersebut ada yang memilki membran inti maupun tidak. sel dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik. Prokariotik yaitu sel yang tidak memiliki membran inti, contohnya sel bakteri dan alga biru. Eukariotik yaitu sel yang memiliki membran pelindung material inti. Bagian-bagian sel adalah Membran sel , Sitoplasma , dan inti sel (nukleus).
C. Jaringan
Jaringan adalah kumpulan sel yang menjadi satu, jaringan pada manusia dan hewan vertebrata ada bebrapa macam yaitu sebagai berikut:
1. Jaringan Epitel
Jaringan epitel tersusun dari sel-sel yang berbentuk lembaran yang melindungi permukaan tubuh (kulit). Fungsi dari jaringan epitel adalah penyerap seperti oksigen ke kulit dan ekskresi seperti keringat.
2. Jaringan Penunjang
Macam jaringan penunjang adalah jaringan tulang keras, jaringan tulang rawan, jaringan ikat, jaringan darah, dan jaringan lemak.
3. Jaringan Otot
Jaringan otot disusun oleh sel-sel otot yang setiap sel ototnya disusun oleh serabut halus miofibril. Fungsi dari jaringan otot adalah sebagai penggerak tubuh dan otot dibedakan atas 3 jenis yaitu otot lurik, otot polos, dan otot jantung.
4. Jaringan Saraf
Jaringan saraf disusun oleh sel-sel saraf yang disebut neuron. Jaringan saraf berfungsi untuk menerima dan menghantarkan rangsangan.
Jaringan pada tumbuhan,
Jaringan pada tumbuhan sangat berbeda sekali dengan hewan dan manusia, jaringan tumbuhan terdiri dari
- jaringan meristem
- jaringan epidermis (jaringan pelindung)
- jaringan parenkim (jaringan dasar)
- jaringan penyokong
- jaringan pengangkut.
Organ adalah kumpulan jaringan-jaringan yang menjadi satu sehingga membentuk organ, organ pada hewan dan manusia adalah sebagai berikut:
- Mata, berfungsi untuk melihat
- Paru-paru, berfungsi untuk pernafasan
- Jantung, berfungsi untuk menyebarkan darah dan oksigen keseluruh tubuh manusia
- Hati, berfungsi untuk menetralkan racun yang masuk kedalam tubuh.
- Lambung, berfungsi untuk salah satu organ pencernaan.
- Telinga . berfungsi untuk mendengar.
- Kulit , berfungsi untuk indra peraba dan ekskresi yaitu keringat.
- Daun tersusun oleh jaringan epidermis, jaringan tiang, jaringan bunga karang, dan jaringan pengangkut. Dan berfungsi sebagai tempat fotosintesis.
- Akar tersusun oleh jaringan epidermis, jaringan parenkim, dan jaringan pengangkut, fungsi dari akar adalah untuk mengangkut air dan zat hara tanah.
- Batang tersusun oleh jaringan epidermis, jaringan parenkim, jaringan korteks, jaringan silinder pusat, dan jaringan pengangkut. Fungsi batang adalah sebagai alat pengangkutan, dan penopang tubuh tumbuhan.
Fungsi organ adalah kumpulan dari organ yang membuat sistem, seperti contoh organ lambung, usus besar, usus halus, mulut , kerongkongan yang menyatu dan membentuk suatu siste organ pencernaan pada manusia dan hewan.
Demikianlah Artikel IPA Organisasi Kehidupan
Sekianlah artikel IPA Organisasi Kehidupan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel IPA Organisasi Kehidupan dengan alamat link https://sebuahteknologi.blogspot.com/2013/11/ipa-organisasi-kehidupan.html