PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC)

PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC) - Hallo sahabat STREAMING GRATIS, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC), kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC)
link : PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC)

Baca juga


PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC)

Motor DC merupakan jenis motor yang menggunakan tegangan searah sebagai sumber tenaganya. Dengan memberikan beda tegangan pada kedua terminal tersebut, motor akan berputar pada satu arah, dan bila polaritas dari tegangan tersebut dibalik maka arah putaran motor akan terbalik pula. Polaritas dari tegangan yang diberikan pada dua terminal menentukan arah putaran motor sedangkan besar dari beda tegangan pada kedua terminal menentukan kecepatan motor. 

Motor DC memiliki 2 bagian dasar :
1.    Bagian yang tetap/stasioner yang disebut stator. Stator ini menghasilkan medan magnet, baik yang dibangkitkan dari sebuah koil (elektro magnet) ataupun magnet permanen.
2.   Bagian yang berputar disebut rotor. Rotor ini berupa sebuah koil dimana arus listrik mengalir.

Gaya elektromagnet pada motor DC timbul saat ada arus yang mengalir pada penghantar yang berada dalam medan magnet. Medan magnet itu sendiri ditimbulkan oleh megnet permanen. Garis-garis gaya magnet mengalir diantara dua kutub magnet dari kutub utara ke kutub selatan. Menurut hukum gaya Lourentz, arus yang mengalir pada penghantar yang terletak dalam medan magnet akan menimbulkan gaya. Gaya F, timbul tergantung pada arah arus I, dan arah medan magnet B.
Konstruksi Motor DC
           
                                                                  Gambar Konstruksi Motor DC





Belitan stator merupakan elektromagnet, dengan penguat magnet terpisah F1-F2. Belitan jangkar ditopang oleh poros dengan ujung-ujungnya terhubung ke komutator dan sikat arang A1-A2. Arus listrik DC pada penguat magnet mengalir dari F1 menuju F2 menghasilkan medan magnet yang memotong belitan jangkar. Belitan jangkar diberikan listrik DC dari A2 menuju ke A1. Sesuai kaidah tangan kiri jangkar akan berputar berlawanan jarum jam.
Gaya elektromagnet pada motor DC timbul saat ada arus yang mengalir pada penghantar yang berada dalam medan magnet. Medan magnet itu sendiri ditimbulkan oleh megnet permanen. Garis-garis gaya magnet mengalir diantara dua kutub magnet dari kutub utara ke kutub selatan. Menurut hukum gaya Lourentz, arus yang mengalir pada penghantar yang terletak dalam medan magnet akan menimbulkan gaya. Gaya F, timbul tergantung pada arah arus I, dan arah medan magnet B. Arah gaya F dapat ditentukan dengan aturan tangan kiri seperti pada gambar berikut.
Penentuan Arah Gaya Pada Kawat Berarus Listrik Dalam Medan Magnet
Gambar Penentuan Arah Gaya Pada Kawat Berarus Listrik Dalam Medan Magnet
prinsip kerja Motor DC
prinsip kerja Motor DC
prinsip kerja Motor arus searah
prinsip kerja Motor DC power window
 Gambar Contoh jenis-jenis Motor DC


Demikianlah Artikel PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC)

Sekianlah artikel PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel PRINSIP KERJA MOTOR ARUS SEARAH (DC) dengan alamat link https://sebuahteknologi.blogspot.com/2011/11/prinsip-kerja-motor-arus-searah-dc.html